Kata Mereka [1]
Kesan pertama sih biasa saja. Judulnya biasa. Covernya biasa. Tak
ada yang spesial. Tapi itu sebelum saya membaca isinya. Pepatah ‘don’t judge a book by the cover’ berlaku
untuk novel ini. Novel yang ringan namun menghibur dan unpredictable. Brilliant, Pak.
Meylisa Anggraini
Tentor Bahasa Indonesia di
Ganesha Operation Pontianak
Deskripsi tentang Sanggau Ledo di novel ini ngingetin saya ke
masa-masa Sanggau Ledo tahun 1990-an. Saya bener-bener bernostalgia dengan
kebahagiaan saat bermain-main di masa kecil saya. Terima kasih, Mas. Ini keren
sekali.
Danu Priyadi
Asisten Dokter Gigi di Puskesmas
Sanggau Ledo
Hah??? Novel ini mau cetak ulang??? Kok gak dari dulu sih??? Ah,
cetak ulang yang telat nih. But, aku
tetep harus bilang ke kalian kalau novel ini keren banget. Rugi kalo sampe gak
baca. Rugi banget.
Yesi Vinawuli Tabais
Guru Matematika di SMAN 2
Sukadana, Ketapang
Balak eh. Dah, itu jak.
Andi Wirapati
Staf Operasional Ganesha
Operation Pontianak
Novel yang memakai bahasa ringan, alurnya mudah diikuti, ceritanya
sedikit susah ditebak, dan endingnya keren. Dibuat ketawa-ketawa di awal,
merinding di tengah, haru di akhir. Hebat.
Ffate’
Penulis buku Edelweis Berkisah
Gerimis di Luar Sana adalah pembuktian bahwa Pontianak juga punya
novelis bergenre remaja yang keren meski gak harus tampil lewat major label.
Ratih Renata
Kepala Unit GO Abdurrahman
Pontianak
Gerimis di Luar Sana… waktu pertama kali aku dengar judul novel
ini, yang terlintas di kepalaku adalah sebuah novel yang penuh dengan drama
yang menguras air mata. Ternyata setelah penulisnya nyodorin embrio naskah
untuk pertama kalinya, sumpah, seru banget. Dan sekarang malah mau dicetak
ulang. Wah, sebuah pencapaian yang luar biasa. Keren. Terus lahirkan karyamu
yang lain, Sobat. Satu lagi, bikin sekuelnya dunks…
Laily Febriyanti
Tentor Biologi di Ganesha
Operation Pontianak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar